Pendaftaran peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Puncak Jaya, Papua, diwarnai bentrok antarwarga yang terjadi di Ilaga, Kabupaten Puncak Jaya, Papua. Bentrok diduga dipicu ketidakpuasan warga pendukung Elvis Tabuni, Ketua DPRD Kabupaten Puncak, dan pendukung Simon Alom, mantan caretaker Bupati Kabupaten Puncak. Sebelumnya Ketua DPRD Puncak Elvis Tabuni mengatakan tahapan Pemilukada di Puncak patut ditinjau kembali karena KPUD setempat melanggar pasal 11 UU Nomor 9 tahun 2010. Karena ia meminta pemilukada ditunda.
Belakangan pernyataan itu dibantah Ketua KPUD Puncak Nas Labene. Ia mengaku pemilu sudah sesuai prosedur dan tidak melanggar Undang-undang. Hal ini memicu huru-hara sehingga berakhir dengan bentrok berdarah. Polda Papua menyatakan 17 orang tewas serta puluhan lainnya luka-luka. Semua korban berasal dari kedua belah pihak yang bertikai.
Pihak kepolisian juga menyatakan bentrok antar warga ini mengakibatkan sejumlah gedung milik pemerintah rusak berat akibat amuk massa. Saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan di tempat kejadian dan menambah pasukan ke wilayah tersebut.
KERUSUHAN PILKADA PUNCAK JAYA
Posted by Mixed Fresh Info
Minggu, 31 Juli 2011, under
kerusuhan Pilkada,
News,
pilkada Puncak Jaya
|
0
komentar
One Response to "KERUSUHAN PILKADA PUNCAK JAYA"
Terima kasih anda telah berkenan berkunjung dan meninggalkan komentar. DIHARAPKAN tidak melakukan SPAM, SARA, dan memasang link di komentar. Maaf Jika dilanggar maka komentarnya akan dihapus selamanya.