MIXED FRESH INFO

Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul meluruskan pemberitaan yang menyebutkan mantan bendahara umum partai itu, Muhammad Nazarudin, kabur ke Singapura, melainkan sedang memeriksakan kesehatannya. Ruhut menyebut pemberitaan Nazarudin kabur sebagai berita yang harus diluruskan. Dia menjelaskan Nazarudin tidak kabur karena saat pergi ke Singapura pada 23 Mei 2011 belum dia belum dikenai status cekal. Selain itu, tambahnya. Nazarudin belum ditetapkan sebagai tersangka atau dalam proses hukum lainnya.

Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar menyebutkan bahwa Nazarudin ke Singapura pada 23 Mei 2011, sementara Komisi Pemberantasan Korupsi baru mengeluarkan pencekalan pada 24 Mei 2011. Padahal, KPK berencana akan meminta keterangan Nazaruddin soal kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet SEA Games di Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan. Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan tiga tersangka, yakni Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga Wafid Muharam, Mindo Rosalina Manulang, dan Direktur PT DGI Muhamad El Idris.

Ruhut meminta semua pihak mendudukan persoalan kasus hukum Nazarudin dengan benar dan menyayangkan komentar elite yang menyebutkan Nazarudin kabur. Ruhut menegaskan kepergian Nazarudin sudah seizin Ketua Fraksi PD Djafar Hapsyah dan menjelaskan bahwa setiap kader PD yang menjadi anggota DPR bepergian ke luar negeri harus mendapatkan izin dari ketua fraksi.

Sedangkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok menganggap wajar berbagai tudingan terhadap Muhammad Nazaruddin ke luar negeri sebagai upaya melarikan diri dan bukan berobat. Berbagai masalah yang tengah menjerat Nazaruddin membuat kepergiannya ke Singapura mengundang kontroversi publik. Jadi pernyataan mana yang benar Nazaruddin kabur ke Singapura atau berobat ke Singapura??? Ada yang tahu jawabannya ??