MIXED FRESH INFO

Kasus perkosaan terhadap penumpang angkutan umum sekarang marak terjadi di ibukota. Parahnya lagi sang pejabat daerah dengan gampangnya menyalahkan korban perkosaan karena menggunakan rok mini. Berikut pernyataan yang dikemukakan oleh sang Gubernur yang aku kutip dari tempo interaktif :

Bayangkan saja kalau orang naik mikrolet duduknya pakai rok mini, kan agak gerah juga," kata sang Gubernur sembari bercanda. "Sama kayak orang naik motor, pakai celana pendek ketat lagi, itu yang di belakangnya bisa goyang-goyang."

Pernyataan inilah yang menimbulkan pro kontra di kalangan masyarakat khususnya kaum perempuan yang menjadi korban perkosaan. Kaum perempuan ini menilai pernyataan itu terkesan melecehkan martabat wanita. Karena menimbulkan perdebatan di masyarakat sang gubernur meminta maaf kepada masyarakat atas pernyataannya itu. Kini pemerintah daerah melalui pihak terkait memberlakukan peraturan semua angkutan umum tidak boleh menggunakan kaca film dengan tingkat ketebalan tertentu. Jika hal ini dilanggar maka sanksi yang akan diterima oleh para pengusaha angkutan adalah penghapusan ijin trayek hingga sanksi pidana.