Liburan telah tiba beberapa hari yang lalu. Beberapa orang telah menetapkan lokasi liburannya jauh hari sebelumnya, tapi ada juga yang belum juga merencanakannya. Berbagai macam alasan dikemukakan belum melakukan liburan salah satunya belum mengetahui dimana saja obyek wisata yang perlu dikunjungi dengan biaya yang relatif sedikit. Bisa saja kita menggunakan jasa biro perjalanan wisata, yang tentunya membutuhkan biaya yang lumayan mahal.
Kini Google sedang menyiapkan sebuah mesin pencarian tentang travelling. Layanan informasi wisata ini sebenarnya berasal dari sebuah perusahaan data travel, ITA, yang telah diakuisisi Google dengan nilai US$ 700 juta atau sekitar Rp 5,9 triliun. Google akan memadukan software travelling buatan ITA dengan layanan Google Map supaya pengguna lebih memahami tujuan wisata dan memperkirakan berapa biaya yang dibutuhkan untuk menuju ke sana. Dari peranti lunak ITA, pengguna situs pencarian perjalanan buatan Google ini juga dapat mengetahui jalur penerbangan, ketersediaan kursi pesawat, dan berapa harganya.
Pada layanan tersebut, Google dapat mendeteksi alamat Internet Protokol (IP) pengguna sehingga bisa memberikan saran tentang lokasi wisata terdekat di sekitarnya. Rencananya, situs pencarian wisata itu akan diluncurkan dalam beberapa pekan ke depan. Perusahaan yang bermarkas di California itu harus mendapatkan persetujuan dari hakim pengadilan federal terlebih dahulu. Alasannya, perusahaan biro perjalanan yang juga menggunakan layanan ITA khawatir dengan pencaplokan ini karena Google bisa memonopoli industri informasi wisata. Semoga saja layanan google yang terbaru ini bisa awet sehingga bisa membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan sehingga tidak terjadi hal-hal seperti yang terjadi pada warta berita google yang lain.
Sumber : tempo interaktif
One Response to "GOOGLE TRAVELLING"
Terima kasih anda telah berkenan berkunjung dan meninggalkan komentar. DIHARAPKAN tidak melakukan SPAM, SARA, dan memasang link di komentar. Maaf Jika dilanggar maka komentarnya akan dihapus selamanya.